Aku Kita Dan Kota: Terimakasih Atas Ilham

Tersirat: Ilham Ajarkan Menolong Tanpa Harapkan Pamrih

Oleh: Frikel Adila M
Ilham Dan Frikel pada kegiatan memilih sampah di RTH kota Solok
Ilham Dan Frikel pada kegiatan memilih sampah di RTH kota Solok

Hari itu, Minggu 22 April 2012,  setelah siang yang melelahkan, ditengah acara Aku Kita Dan Kota yang menyimpan kekesalan. Kesal karena kurangnya antusias dari mereka yang “seharusnya peduli”, terhadap Kota Solok ini. Siang telah berlalu, matahari telah menemukan belahan dunia lainnya. Gelap mulai mengurung kota kami. Dan sudah waktunya kami mempersiapkan acara berikutnya yaitu pemutaran film pada program Becak Bioskop dari komunitas Sarueh Padang Panjang yang sengaja diundang oleh komunias Gubuak Kopi. Continue reading Aku Kita Dan Kota: Terimakasih Atas Ilham

Kisah Tentang Ibu

Kau mau tau kisahku?
Kisah ini tentang Ibuku
Memang bukan Ibu yang melahirkanku
Tapi tentang ranah yang menerimaku
Aku tak melihatnya entah dari sebutan Kota atau Kabupaten
Aku hanya merasakan keberagaman
Meresapi indahnya yang menawan
Ibuku tetaplah Satu dan menyatu
Yang tak mengeluh ketika dirinya mesti dibagi
Hingga perseteruan pun muncul di jiwanya yang Satu
Menantang hidup yang bermakna saru
Bagaimana ku menatap Ibuku?

Continue reading Kisah Tentang Ibu

Pulang

 

Menapaki kerikil menyongsong debu jalanan
Menyusuri lautan pasir mengikuti laju asap
Perlahan baris lukisan kenangan masa lalu mendesak
Menyerupai bayangan abstrak tak berrongga
Dan kucoba untuk mengingat lagi
Hamparan ilalang dikaki bukit
Menatap canggung pada awan
Hingga danau pun beriak manja
Membekas dan menyuarakan nada Continue reading Pulang

Buku Besar “Tatanan Adat Selayo”

Buku tatanan adat nagari selayo
Buku tatanan adat nagari salayo

Buat kawan – kawan yang tertarik untuk riset atau mengetahui lebih dalam mengenai Nagari Salayo dan Kubuang Tigo Baleh, semua informasi sudah bisa didapatkan melalui buku “Tatanan Adat Nagari Salayo” yang telah disusun oleh beberapa tokoh adat Nagari selayo. Continue reading Buku Besar “Tatanan Adat Selayo”

Cerita Ketika Kita Berbagi Senyum

Program Berbagi Senyum komunitas Gubuak Kopi Solok, salurkan bantuan pada tek Ni pada beberapa minggu lalu (20/11)

Peneyerahan Paket Bantuan Pada Tek Ni

Gubuak kopi – Solok, Ternyata mencarikan bantuan tidak mudah memang, dan tidak sulit kalau kita yakin kita bisa. Begitulah kami menyimpulkannya. Selama proses kami menemukan banyak kemudahan begitu juga hambatan. seperti permasalahan teknis lah, krisis kepercayaan, dan lain-lain. Continue reading Cerita Ketika Kita Berbagi Senyum

Tersenyumlah Tek Ni

Tersenyumlah Tek Ni

Komunitas Gubuak Kopi, Solok Kami terharu ketika mendengarkan cerita tentang ibuk Erni dari teman kami Hil. Ibuk Erni atau yang akrab disapa Tek Ni adalah orang tua tunggal dari lima orang anak Amran, Ali, Elni, Nuranda, dan Jefri. Tek Ni ditinggal Suaminya karena tidak setuju ketika anaknya harus melanjutkan sekolah. “tidak ada biaya lagi” begitu kata bapak dari lima bersaudara ini. Kejadian tersebut sekitar dua setengah tahun lalu. Banyak sekali warga yang geram melihat tingkah suami Tek Ni.
         Tidak puas rasanya hanya mendengarkan dari cerita saja, saptu lalu (3/10) kami bersama kawan-kawan di Gubuak Kopi mengunjungi Tek Ni dalam rangka bersilaturahmi. Diam-diam kami mengamati kesedihan beliau. Dan diam-diam pula kami salut pada Tek Ni yang tetap tegar hingga sejauh ini. Sampai dirumah Tek Ni kami kebetulan menjumpai Beliau yang baru saja menyabit rumput untuk ternak tetangga. Setalah Hil memperkenalkan kami dengan Tek Ni, kami langsung diajak naik kerumah dan berbincang-bincang. Continue reading Tersenyumlah Tek Ni

Postmodern Hari Ini: Rumah Kenangan

 Rasakan Indahnya Nostalgia dirumah Penuh Kenangan

Selasa sore (2/8/2011) lalu tepatnya di hari kedua ramadhan 1432 H, saya bersama rekan saya di “Gubuak Kopi”  pergi JJS (jalan –jalan sore) atau yang biasanya disebut ngabuburit. Waktu itu rute kami berkeliling kearah kenagarian Cupak, Kabupaten Solok. Diperjalanan tidak sengaja kami bertemu sebuah rumah yang menarik perhatian kami . Rumah dengan design semi modern dan semi traditional.  Didekat rumah tersebut saya juga bertemu teman saya Argi yang kebetulan hangout di warung dekat rumah unik tersebut. Continue reading Postmodern Hari Ini: Rumah Kenangan